SELAMAT DATANG BERKUNJUNG DI BLOG " YEWOPO WEDAUMA"
Type Here to Get Search Results !

PENINGKATAN KAPASITAS TENAGA PENDAMPING PROFESIONAL BERBASIS PENUGASAN LEARNING MANAGEMENT SYSTEM (LMS)

pelatian leaning manajemen 2024
 

PENINGKATAN KAPASITAS TENAGA PENDAMPING PROFESIONAL BERBASIS 

PENUGASAN LEARNING MANAGEMENT SYSTEM (LMS)

 

     


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


                                               DISUSUN OLEH :

                                         Nama     : Elias Degei

                                         Jabatan  : Pendamping Lokal Desa

                                         Distrik   :Jita

                                         Kab        :Mimika

 

SPB I

1.Tulislah Pengalaman Yang Di Anggap Berarti Selama Menjalankan Tugas Pendampingan Lokal Desa?

 A. Saya Menyadari Bahwah Dalam Melakukan Proses Pendampingan Sebaagai  Pendamping Lokal Desa Adalah Pekerjaan Yang Sangat Mulia Oleh Karena Itu Harus Bekerja Mengapdi Dengan Penuh Tanggungjawab Kepada Tuhan Yang Maha Esa Dan Juga Terhadap Sesama Manusia Yang Adalah Makluk Ciptaan Tuhan Paling  Yang Mulia dari Semua Ciptaannya .

B. Setelah Pratugas Pertama Kali Di Tempatkan Di Lokasi Tugas Perasaan Yang Dirasakan Adalah Bisaka Saya Dapat Dan Layak Menjadi Seorang Pendaming Apakah Saya Bisa Memimpin  Masyarakat Di Daerah Pendampingan Yang Baru Karena Lingkungan Itu Terasa Asing Bagiku ,Bahkan Ada Rasa Takut,Kuatir,Gugup Dan Bimbang Dan Ragu,Namun Sebagai Anak Tuhan Begitu Optimis Bahwah Tuhan Akan Menolong Dan Memampukan Saya Untuk Cakap Melakukan Segala Hak Dan Selalu Mengutamakan Tuhan Dalam Segala Hal.

C. Ketika Pertama Kali Melihat Tingkat Kesulitan ,Kondisi Medan Yang Sangat – Sangat Sulit Menjadi Tantangan Khusus Atau Pribadi Bagi Saya Melihat Kondisi Masyarakat Di Desa Yang Sangat Memperihatinkan Yang Tidak Tersentuh Dari Perkembangan Pengetahuan ,Pembangunan,Perkembangan Informasi ,Bahkan Perekonoman Seperti Kota Lainnya Di Seluruh Indonesia,Kemudian Hari Lepas Hari Saya Melakukan Perkenalan Dan Pendekatan Dan Beradaptasi Dengan Baik.Dalam Melakukan Proses Pendampingan Harus Beradaptasi Akan Agama,Budaya Setempat,Adat Isti Adat Juga Makan Dan Minum Turut Ambil Bagian Di Dalamnya.Dan Masyarakat Menganggap Bahwah Sebagai.

D. Masyarakat  Berpemahaman Bahwa Sebagai Pendamping Tahu Segala – Segalanya ,Namun Sebagai Manusia Sebagai Pendamping Juga Adalah Manusia Biasa Yang Punya Keterbatasan Tidak Bisa Di Pungkiri.

E. Tetapi Hal Itulah Yang Menjadi Tantangan Terbesar Untuk Harus Lebih Banyak Belajar ,Bersabar ,Memahami ,Lebih Bijaksana Dan Berhikmat Untuk Mengambil Keputusan Mana Yang Baik Dan Mana Tidak Baik ( Berani Berkata Ya Untuk Sesuatu Yang Baik Tidak Untuk Yang Tidak Baik

2.Analisis Pengalaman Terkait Dengan Mengidentifikasi Kekuatan Dan Kelemahan Pendampingan Serta Pelajaran Yang Dipetik ?

A. Analisis Adalah Mengamati Aktivitas Objek Dengan Cara Mendeskripsikan Komposisi Objek Dan  Menuyusun Komponen – Komponen  Untuk Di Kaji Dan Di Pelajari Secara Detail.Adapun Anlisis Data Sebagai Bagiaan Terpenting Dalam Proses Mengkaji Data Di Butuhkan Ketelitian Agar Tujuan Analisis Dapat Tercapai .   

1.Mengidentifikasi Sejulah Data Perolehan Dari Populasi Tertentu ,Tujuannya Agar Suatu Kesimpulan Untuk Menetapkan Kebijakan Dan Mengambil Keputusan Untuk Mengatasi Masalah,Setelah Melakukan Pendamingaan Sebagai Pendamping Adalah  Hal Ini Menjadi Akar Dari Sumber Masalah Oleh Karena Sumberdaya Manusia Yang Sangat  Kurang Dan Sangat Terbatas Menyebabkan Tidak Ada Data Di Kampung Dapat Di Pakai Sebagai Dasar Pijakam Dalam Menigkatkan Potensi Local Desa Adapun Tahapan Di Lakukan Adalah:

Adapun Tahapan Atau Langkah - Langkah Anlisis Data Dapat Di Bagi 4 Bagian:

 A. Survey Lokasi Yang Akan Identifikasi Data Desa Tersebut

 B.Menggali Informasi Dengan Cara Kunjungan Face To Face ,Dor To Dor, Musyawarah ,Ceramah Dan Mengunjungan Tokoh-Tokoh Masyarkat Atau Elemen Kelembaggaan Masyaakat Lainya

 C. Pengambilan Data ,Pengambilan Sampel Di Lakukan Agar Dapat Lapangan Dapat Itu Adalaah Data Yang Benar- Benar Dari Sumber Informasi Yang Benar Dan Akurat .

 D. Penyempurnaan Dan Penata Usahaan Data Yang Benar Di  Imput Menjadi Sebuah Dokumen Yang Akan Di Pakai Dalam Pembangunan Kampung Dalam Berbagai Aspek Sesuai Kebutuhan Kampung Dan Menjadi Dokumen Kampung Yang Siap Di Pakai.

3. A. Refleksikan Bagaimana Aktifitas Tersebut Sesuai Dengan Citra Diri Ideal Yang Ingin Anda Capai ?

        Refleksi Adalah:Gerakan Pantauan Di Luar Kemauan  ( Kesadaran  ) Sebagai Jawaban Suatu Hal  Atau Kegiatan Yang Datang Dari Luar,Sebagai Pendamping Memang Tidak Mudah Dan Tidak Gampang Dalam Proses Pendampingan Segala Sesuatu Berjalan Sesuai Data Yang Telah Ada  Juga Mempengaruhi Mental Saya Sebagai Pendamping Dan Melakukan Pemantauan Atau Pencermatan Perlandaskan Data Dan Untuk Melakukan Evaluasi Berulang Kali.

   B. Apa Langkah – Langkah Yang Memerlukan Perbaikan,Dengan Cara Meninjau Kembala Apa Dan Mengapa Hal Itu Terjadi Dengan Melakukan Evaluasi Kinerja  Dan Mengkaji Akar Penyebab  Masalah Yang Terjadi Kemuadian Melakukan Pendekatan Pribadi,Keluarga ,Dan Musyawarah Di Kampung Dan Berdasarkan Data ,Informasi Dan Data Lapangan Yang Di Peroleh Melakukan Musyawarah Untuk Di Ketahui Sosilisasi,Program Yang Berhasil Dan  Yang Tidak Berhasil Untuk Menjadi Rujukan Bersama Melaui Musyawarah Bersama.

SPB 2.1

PEMBANGUNAN BERBASIS SDG-S

1.        Tulislah Refleksi  Pribadi Mengenai Bagaimana Pengalaman Anda Tentang Penggunaan Data Dalam Pembangunan Desa  Telah Berubah Atau Di Perdalam Melalui Materi Yang Di Pelajari?

Arti Dari Sdg-S Adalah .Sustainable Development Goals Atau Di Singkat Sdg-S Dalam Bahasa Indonesia Di Kenal Dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Adalah Serangkaian Tujuan Di Buat Oleh Perserikatan Bangsa- Bangsa ( Pbb ) Sebagai Panduan Bagi Seluruh Negara Anggota Untuk Mencapai Pembangunan Berkelanjutan.

Dalam Melakukan Pendampingan Sebagai Tenaga Pendamping Proifesional Memang Kita Di Tuntut Untuk Bekerja Secara Profesionallitas,Dalam Mendampingi Dan Mengawal Proses Pembangunan Kampung Menuju Proses Kemajuan Dan Kemanadiriaan Kampung Saya Menyasari Bahwah Di Dalam Membangun Masyarakat Atau Manusia  ( Sdm ) Dasar Utama Harus Di Dukung Dengan Data Yang Akurat ,Terkini,Ter Uapdate Selain Itu Juga Data Sumber Daya Alam  ( Sda ) Yang Cukup Dan Hadal Yang Menjadi Modal Dan Daya Dukung Untuk Pembangunan Kampung Dan Juga Data Penujang Lain Oleh Karena Itu Tanpa Data Maka Kita Tidak Dapat Berbuat Banyak Dan Lebih Baik Dan Menyentuh Serta Menjawab Kebutuhan Kampung Sejahtera Bukan Keinginan Kampung Menuju Sebuah Perubahan

2.        Tulislah Potensi Tantangan Dan Solusi Dalam Mengimplementasikan Dalam Pembangunan Berbasis Data Di Desa Anda?

Potensi Tantangan Yang  Di Alami Adalah

A.Belum Adanya Data Yang Baik ,Akurat,Dan Ter Update

B.Melakukan Pendataan Awal

C.Tingkat Sdm Yang Terbatas

D.Medan Yang Sangat – Sangat Sulit

E.Tidak Adanya Jaringan Tekomsel

F.Terikat Dengan Tradisi Dan Budaya

3.  Buatalah Rencana Aksi Singkat Yang Menggambarkan Langkah – Langkah Konkrit Yang Di Ambi Untuk   Mengatasi Masalah  Yang Telah Identifikasi Menggunakan Pendekatan Berbasis Data ?

Pengertian  Kata Konkrit Adalah Kata – Kata Yang Memilki Makna Atau Acuan Yang Bisa Di

Dengar,Di Lihat ,Atau Di Cium Oleh Indar ,Nyata ,Benar Dan Berwujud

Langkah – Langkah Konkrit Yang Di Lakukan Sebagai Pendamping Provisional Ada Beberapa

      Tahapa Atau Langkah – Lagkah Sederhana Sebagai Berikut :

             A.Data Merupakan Dasar Utama Dalam Peremcanaan ,Persiapan,Pelakasanaan Pembangunan Dalam Bentuk Apapun,Dan Pada Administrasi Laporan Pertanggungjawaban

 B . Melakukan Pencermatan Ulang Atau Mengidentfikasi Ulang Menggunakan Dan Mengacu Pada Data Yang Baik Benar Dan Ter Uapdate Secara  Akurat Untuk Menjadi Dasar Di Jadikan Rujukan Untuk Sebuah Proses Dan Tahapan ,Perencanaan,Persipan ,Pelaksanaan  Sampai Kepada Pertanggungjawaban Dalam Bentuk Apapun.

             C.  Melakukan Sosialisasi Adapun Langkah – Langkah Lain Yang Di Tempuh Berdasarkan Data yang Konkrit Dengan Melakukan Kunjungan ,,,,Face To Face Dan Dor,,,To Dor

              D.Melakukan Sosialisai Terbuka Yaitu : Melakukan Sosialisa Terbuka Dengan Melakukan Pertemuan Musyawarah Kampung Sosialisasi Bahwah Kampung Sudah Ada Data Yang Akurat dan Dapat Mejadi Rujukan Dalam Penata Layanan Di Kampung Berdasarkan Untuk Dapat di dalam Membangun Kampung Dalam Berbagai Bidang .

               E.  Data Kampung Tersebut  Dapat Di Publikasikan Ke Dunia Luar Lewat Berbagai Media Agar Dunia Luar Juga Dapat Melihat Dan Mengenal Data Provil Kampung Yang Telah Ada Serta   Melihat Potensi – Pontensi apa Saja Yang Ada Di Kampung Tersebut Tanpa Harus Datang Ke Kampung Tersebut .

SPB 2.2

Partisipasi Masyarakat Desa Dalam Pembangunan Desa

1.Tulislah Refleksi Pribadi Mengenai Bagaimana Pengalaman Anda Tentang Pembangunan Partisipasi

   Masyarakat Dalam Pembangunan Desa?

   Dalam Proses Pendampingan Saya Melihat Secara Langsung Bagaimana Tingkat Keterlibatan Masyarakat

  Di Kampung Sangat Kurang Dan Tingakat  Kesadaran Serta Rasa Memiliki Yang Sangat Kurang Dan Rendah

  Wawasan Dan  Juga Latar Belakang Pendidikan Yang Sangat Terbatas ,Yang Menjadi Factor Penghambat

  Pembangunan Kampung.

  Di Lingkugan Masyrakat Saya Melihat Bahwa Nilai – Nilai Dan Norma – Norma Tatanan Kehidupan Gotong

  Royong Bersama – Sama Untuk Membangun Kampung

2.Tulislah Potensi Tantangan Dan Solusi Dalam Mengimplementasikan Partisipasi Masyarakat Dalam Desa

    Desa Dampingan Anda?

A. Potensi Masalah Yan Saya Alami Dan Jumpai Adalah Dalam Seluruh Tahapan 

    Dan Mekanisme

   Dan Procedural Alur Dan Tahapan Program Tidak Berjalan Dengan Baik Yang Menjadi Penyebabnya

     Adalah Kurang Kurangnya Pengetahuan Tentang Alur Dan Tahapan Sesungguhnya.

b. kurang mendapatinformasi dan pengetahuan dan latar belakang pengetauan pendidikan

     yang terbatas atau rendah.

  c. kendala lain adalah tidak adanya  akses jaringan internet di kampung hal ini juga yang menjadi

     masalah terbesar sehingga pemerintahan kampung beserta seluruh masyarakat di  kampung sangat

     sangat buta akan informasi dan perkembangan dunia luar.

 3.dengan seluruh kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki oleh pemerintahan kampung dan seluruh

     lapisan masyarakat yang ada hal tersebut dapat memotifasi dan menantang saya harus

     bekerja keras

     dalam proses pendampingan,sebagai seorang pendamping lokal Desa   harus berpikir ke samping untuk

     beberapa tahapan ,tahapan survey lapangan ,menggali informasi,melakukan ,pemetaan potensi dan

     masalah,melakukan forum musyawarah di kampung,setelah adanya akar masalah dan  potensi – potensi penyebab masalah yang merusak nilai – nilai budaya yang di tanamkan oleh para leluhur harus di kemabalikan dan terus di kembangkan seperti musyawarah untuk mufakat ,bekerjasama tanpa memendang, strata social,tanpa melihat upah ( bayaran ) kultur dan budaya,adat isti adat dan sebagainnya.

Memang sebagai manusia biasa dan juga sebagai pendamping lokal desa menyadari banyak memilki

Kekurangan dan keterbatasan juga namun dengan pertolongan tuhan pasti dapat  menolong

dan memampukan saya untuk mendapingi dan mengawal sebuah proseses perubahan sedikit demi

Sedikit menuju sebuah perubahan di distrik dan kampung daerah pendampingan secara berkesinambungan

SPB .3

Tentang penguatan Bumdes

1.Tulislah refleksi pribadi anda mengenai  materi yang di pelajari berkaitan  dengan :

a. Bagaimana kebijakan bundes dan bundesma  dapat mempengaruhi pembangunan ekonomi dan social di desa ?

saya sebagai pendamping desa sangat ber syukur oleh karena materi tantang bumdes dan bumdesa milik bersama mendapat tambahan pengetahuan yang lebih baik ,setelah mengikuti materi dan mendengar penkelasan yang sangat baik mebuat saya sebagai seorang  pendamping distrik  sadar dan memotifasi saya bertanggung jawab atas potensi  sumber  daya alam yang  sangat menjanjikan untuk di olah dan di kembangkan di olah dan  menjadi sumber income   dan pendapatan masyarakat dan pembangunan kampung.

b. Tantangan apa yang di hadapi dalam implementasi kebijakan ini dan bagaimana mengatasinya, memang tidak semudah membalikan telapak tangan, sangat sulit karena bagi kita si tanah Papua bumdes dan bumdes bersama ini hal sangat baru bagi mereka, sehingga saya sebagai seorang pendamping distrik harus lebih exra dalam menyampaikan  dan sosialisasi di masyarakat  dengan cara sosialisasi terbuka  mengadakan musyawarah bersama ,kunjugan ,dor to dor diskusi  face to face dan tetapi juga lewat media pamplet – pamplet dan stiker dan pemutaran film tentang kampung yang sukses mengelola potensi – potensi local desa yang di pendang biasa namun detelah di olah bernilai ekonomis dan ber nilai ratusan ,jutaan dan miliaran .

c . Peluang apa yang bisa di kembangkan dan penerapan bundes dan bundesma untuk meningkatkan  kesejahtraan masyarakat desa. Adapun setelah di lakukan beberapa langkah – langkah dan tahapan  maka kesimpulan yang Menjadi rujukan untuk usaha bundes dan bundes bersama adalah mendirikan badan usaha  Milik desa dan bundesma ,yaitu peternakan  ayam,bebek,sapi,kambing ,budi daya ikan Ikan air tawar,pengelolaan hutan milik desa ,kayu ,rotan ,juga kawasan wisata hutan milik Desa hal ini kalau di lakukan secara pelan – pelan dan berkesinambungan saya percaya Kita juga bisa seperti kampung  - kampung  lain berhasil .

2.berdasarkan refleksi dan analisa anda buat prediksi tentang  pengembangan bumdes dan bumdes milik bersama  di masa mendatang setrakan saran / rekomendasi  untuk pemangku kebijakan desa dalam merancang dan mengimplementasikan strategi pengembangan bumdes Yang efektif, sebagai pendamping distri dapat menganalisa untuk pengembangan Bumdes Bumdesa milik bersama beberapa hal .

 a.segalah sesuatu  untuk memulai memang susah.

 b.membutuhkan kesabaran ,karena segala sesuatu tidak ada yang serba instan

 c.tingkatan pengetahuan dan mengenal potensi diri yang terpendam dalam diri sendiri

 d.tingkat kesadaran secara bersama ,evaluasi ( senasib sepenanggungan )

 e.membutuhkan dukungan dan sentuhan dari luar yaitu para pemangku kepentingan dan   pengambil kebijakan dari berbagai elemen yang ada

f.bekerja sama gotong royong  untuk mecapai tujuan bersama.

SPB.3.1

Penguatan inklusi dan akuntabilitas social Desa

1.Tulislah refleksi pribadi mengenai bagaimana pengalaman anda tentang inklusi dan Akuntabilitas telah berubah atau di perdalam melalui materi yang di pelajari ?

Konsep inklusi adalah pendekatan yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang terbuka bagi individu dengan beragam latarbelakang dan kondisi hal ini mencakup berbagai Aspek seperti karakter kondisi fisik,kepribadian,status social,suku,budaya dan lain- lain Sebagai seorang pendamping distrik dalam pendampingan tadak bole tebang pilih tetap Terbuka untuk semua orang dan mengedepankan kepentingan bersama di atas kepentingan Pribadi dan berlaku adil dan merata ,mengutamakan kaum yang lemah dan selalu di abaikan Dalam strata social di kampung  kaum difabel,orang sakit tahunan ,orang  sakit jiwa,janda ,duda dan anak yatim,dan anak nyatim ,anak yatim piatu.

2.Tuliskan potensi tantangan dan solusi dalam mengimplementasikan  rencana aksi di Desa anda Untuk Desa studi kasus? Sebagai pendaping desa dalam proses pendampingan dapat melakukan  Proses perubahan transparansi dan akuntabiltas social yang selama ini  tidak di lakuakan pemerintahan kampung  di daerah  pendampingan.solusi yang dapat di lakukan untuk menjadi  Rujukan dengan cara ,pendekatan ,sosialisasi,musyawarah, untuk mufakat yang menjadi  Kesepakatan bersama yang di pertanggungjawakan.

3.buatlah rencana aksi yang menggambarkan lamgkah – langakah konkrit yang bisa di ambil untuk Mengamgkatkan  inlusi adalah proses tentang memastikan bahwa setiap orang merasa di hargai Dan hormati sebagai induvidu dengan tidak mempermasalakan latarbelakangnya,dalam sebuah  Proses pendampingan sebagai makluk social pentingnya saling mengahargai  dalam tatanan Kehidupan yang memilki nilai – nilai tatanan kehidupan bermasyarakat sebagai mahluk yang Ciptaan tuhan yang paling mulia dari semua ciptaanya.

    a. Tujuan sopesifik yang ingin di capai adalah,adanya seluruh lapisan masyarakat dapat menyadari

        bahwah dirinya sebagai mahkluk social adalah mahluk yang mulia dari semua ciptaan.

b. Strategi dan tindakan yang akan di lakukan,dengan melakukan pendekatan,pelatihan ,Sosialisasi,ceramah,dan musyawarah kampung .

           c. Indicator keberhasilan untuk setiap tindakan adanya tingkat pemahaman masyarakat yang dapat bahwah dirinya adalah makluk ciptaan social yang dapat saling menghargai Satu sama lain.

   d. Sumber daya yang di perlukan adalah sumberdaya manusia yang memiliki tingkat pemhaman sebagai  mahluk social yang dapat saling menghormati satu sama lain sebagai ciptaan Tuhan sempurna dari semua ciptaan yang sempurna.

    e. Jadwal pelaksanaa kegiatan dapat di buat dan tentukan sesuai waktu ,tanggal di sesuaikan mengikuti kalender musim yang telah di buat dan sepakati secara bersama- sama dala musyawarah untuk mufakat yang dapat di pertanggungjawabkan  secara bersama- sama di daerah pendampingan.

 

    

      penuli; maipaiwiyai

 

 

 

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.